Kepolisian Resor Kota Bandarlampung, Lampung, melakukan identifikasi kondisi jalan guna memastikan kesiapan infrastruktur serta kelancaran arus mudik dan balik Idul Fitri atau Lebaran 2025.
“Kami telah melakukan survei ke jalan-jalan untuk mengidentifikasi kondisinya, titik rawan kecelakaan, potensi kemacetan, maupun genangan air akibat cuaca yang bisa mengganggu arus lalu lintas selama periode mudik,” kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Bandarlampung Komisaris Polisi Ridho Rafika di Bandarlampung, Senin.
Dia mengatakan bahwa peninjauan langsung tersebut guna memastikan jalan di wilayah Bandarlampung dalam kondisi layak, termasuk peninjauan rambu-rambu lalu lintas dan lampu penerangan jalan.
“Hasil temuan kami di lapangan nantinya akan dijadikan bahan masukan bagi Pemerintah Kota Bandarlampung guna kesiapan serta kesiapsiagaan menjelang Operasi Ketupat Krakatau 2025,” katanya.
Ia mengatakan bahwa Satlantas Polresta Bandarlampung juga telah menandai jalan rusak dan berlubang di sejumlah titik untuk memberikan peringatan kepada pengendara dan mengurangi risiko kecelakaan.
“Penandaan ini juga dilakukan agar pengendara lebih berhati-hati saat melintas,” katanya.
Selain itu, kegiatan ini dilakukan sebagai bahan masukan guna perbaikan jalan ke depan oleh pihak terkait sebab jalan berlubang atau rusak sering menjadi pemicu terjadinya kecelakaan lalu lintas.
“Kami harapkan penandaan ini dapat membantu mengurangi risiko kecelakaan hingga perbaikan permanen dilakukan,” katanya. (antaranews/dian)
